Cara Mengobati Diabetes Secara Alami

Cara mengobati diabetes secara alami sebenarnya sangat mudah dilakukan, lho. Penyakit yang menyerang siapa saja tanpa pandang bulu ini memang diketahui memakan korban yang cukup banyak. Meski lansia cenderung memiliki potensi besar untuk mengalaminya, bukan tidak mungkin anak muda juga mengalaminya. Bahkan di Indonesia penderita diabetes cenderung meningkat dari tahun ke tahun dengan rentang usia yang cukup lebar, mulai dari usia 20 hingga 79 tahun. Meski diabetes merupakan penyakit yang tidak bisa disembuhkan, Anda tetap bisa melakukan berbagai aktivitas dengan mengontrol kadar gula dalam tubuh. Nah, salah satu yang bisa dilakukan adalah dengan melakukan beberapa cara mengobati diabetes secara alami atau dengan menggunkan obat diabetes herbal. Oleh karena itu, pada kesempatan kali ini kami akan membahas cara mengobati diabetes secara alami yang bahkan bisa Anda lakukan sendiri tanpa bantuan dokter. Apa itu?

Jenis Diabetes

Sebelum kita membahas cara mengobati diabetes secara alami, ada baiknya jika Anda mengetahui terlebih dahulu tentang jenis-jenis diabetes itu sendiri. Dilaporkan dari situs Alodokter dan telah direview oleh dr. Marianti, secara umum diabetes dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu diabetes tipe 1 dan diabetes tipe 2. Diabetes tipe 1, juga dikenal sebagai diabetes autoimun, biasanya terjadi ketika sistem kekebalan tubuh pasien menyerang dan menghancurkan sel-sel pankreas yang bertanggung jawab untuk memproduksi insulin. Sehingga bisa mengakibatkan kadar glukosa darah yang meningkat dan bisa menyebabkan kerusakan pada beberapa organ tubuh. Pemicu utama diabetes tipe ini belum diketahui secara pasti. Namun diduga diabetes tipe 1 dipicu oleh faktor genetik penderita yang juga dipengaruhi oleh faktor lingkungan. Sementara itu, diabetes tipe 2 paling sering dialami oleh kebanyakan orang. Ini di karenakan beberapa sel yang ada dalam tubuh menjadi sangat sensitif pada insulin, maka insulin yang di produksi tidak bisa di gunakan secara optimal. Sekitar 90-95% penderita diabetes di dunia memiliki diabetes tipe ini.

Diagnosa Diabetes

Hal lain yang perlu Anda ketahui sebelum kita berbicara tentang cara mengobati diabetes secara alami adalah mendiagnosis diabetes. Pada umumnya diabetes berkembang secara bertahap, kecuali diabetes tipe 1 yang sering muncul tiba-tiba. Karena banyak kasus diabetes yang tidak terdiagnosis sejak dini, orang yang dianggap berisiko terkena penyakit ini disarankan untuk menjalani pemeriksaan rutin. Jadi, siapa yang harus diuji?

• Orang di atas 45 tahun
• Wanita yang pernah menderita diabetes gestasional selama kehamilan
• Orang yang memiliki indeks massa tubuh (BMI) di atas 25
• Orang yang telah didiagnosis dengan pradiabetes

Sebelum Anda mulai melakukan beberapa cara mengobati diabetes secara alami, Anda diharuskan melakukan tes gula darah terlebih dahulu, untuk mengetahui jenis diabetes apa yang menyerang tubuh Anda, apakah tipe 1 atau tipe 2. Nantinya, hasil pengukuran gula darah akan menunjukkan apakah Anda mengidap diabetes atau tidak. Baru setelah itu, dokter akan mulai menyarankan pasien untuk menjalani tes gula darah sekaligus dengan metode tertentu. Pemeriksaan gula darah yang akan dilakukan pasien antara lain:

Tes Gula Darah Sementara

Tes ini bertujuan agar bisa mengetahui kadar glukosa darah pada waktu tertentu secara acak. Jika hasil tes menunjukkan kadar gula mencapai 200 mg/dL atau bahkan lebih, maka dapat dipastikan pasien terdiagnosis diabetes.

Tes Gula Darah Puasa

Tes gula darah ini memiliki tujuan untuk mengetahui kadar glukosa pasien saat ia berpuasa. Sebelum tes di mulai, pasien akan diminta berpuasa selama 8 jam terlebih dahulu. Kemudian diambil sampel darahnya. Jika kadar gula darah menunjukkan 100 – 125 mg/dL, maka pasien tersebut mengalami pradiabetes. Sedangkan jika hasil tes menunjukkan 126 mg/dL atau bahkan lebih, maka pasien dipastikan mengidap diabetes.

Tes Toleransi Glukosa

Pasien diharuskan berpuasa semalaman sebelum melakukan tes yang satu ini. Setelah itu, pasien akan diminta meminum larutan gula khusus, kemudian diambil sampelnya 2 jam kemudian. Jika hasil tes menunjukkan 140 – 199 mg/dL, maka itu adalah kondisi pradiabetes. Sedangkan untuk kadar gula 200 mg/dL atau lebih, pasien menderita diabetes.

Cara mengobati diabetes secara alami

Nah, kali ini kita akan membahas beberapa cara mengobati diabetes secara alami yang bisa Anda lakukan. Mungkin pada awalnya, akan sulit untuk mendengar bahwa Anda menderita diabetes. Belum lagi tentang berbagai perawatan dan perawatan yang harus dilakukan agar gula darah bisa tetap normal. Namun, dengan bantuan positif dari orang-orang sekitar dan disertai dengan perubahan gaya hidup yang lebih sehat, bukan tidak mungkin penyakit diabetes itu sendiri dapat dikendalikan. Tidak ada salahnya membawa satu atau dua anggota keluarga untuk menemani Anda melakukan konsultasi dan pemeriksaan rutin agar dapat memahami berbagai hal yang perlu diketahui dalam menangani diabetes. Dilansir dari berbagai sumber, berikut beberapa cara mengobati diabetes secara alami yang bisa Anda lakukan dengan mudah di rumah, yaitu:

Berolahraga secara teratur

Olahraga secara teratur merupakan cara alami yang bisa di lakukan untuk mengobati diabetes. Anda munkin bosan karena sering mendengar bahwa olahraga itu sendiri baik untuk kesehatan. Namun nyatanya hal ini tidak bisa dianggap remeh. Karena cara mengobati diabetes secara alami dengan olahraga karena dapat membantu mengontrol berat badan agar tetap ideal, insulin dapat lebih mudah menurunkan gula darah, membantu kerja jantung dan paru-paru lebih baik serta mampu memberikan energi lebih banyak. Anda tidak perlu melakukan olahraga berat. Cukup jalan-jalan di sekitar kompleks, berenang, bersepeda di area rumah, yoga, bahkan bersih-bersih rumah juga bisa dikatakan olahraga lho. Setidaknya, lawan kemalasan dan buat diri Anda aktif. Jika setelah melakukan tes gula darah menunjukkan kurang dari 100 - 120, maka Anda bisa mulai mengonsumsi apel atau segelas susu sebelum berolahraga.

Makan Makanan Sehat

Cara mengobati diabetes secara alami selanjutnya adalah dengan mengonsumsi makanan sehat. Sebenarnya makanan yang Anda konsumsi bisa dikatakan tidak jauh berbeda dengan orang yang tidak mengidap diabetes. Hanya saja, pola makan Anda harus diatur lebih ketat. jenis makanan yang harus dikonsumsi adalah makanan yang kaya vitamin, bergizi, rendah lemak, dan kalori, sehingga dapat membantu mengontrol kadar gula darah. Lantas, makanan apa saja yang direkomendasikan untuk penderita diabetes?

• Makanan yang terbuat dari biji-bijian utuh atau karbohidrat kompleks, seperti beras merah, oatmeal, roti, kentang panggang, atau sereal yang terbuat dari biji-bijian utuh.
• Daging tanpa lemak dimasak dengan cara dikukus, direbus, dipanggang, dan dipanggang.
• Buah segar. Jika Anda ingin membuat jus, jangan pernah menambahkan gula ke dalamnya.
• Agar fungsi insulin dalam tubuh menjadi meningkat maka bisa mengganti gula dengan pemanis yang memiliki tingkat kalori rendah, sehingga dapat membantu mengontrol kadar gula darah.
• Kacang-kacangan, termasuk kedelai yang diolah menjadi tahu, dikukus, dimasak untuk sup, atau ditumis.
• Sayuran yang dimasak dengan cara direbus, dikukus, dipanggang, atau dimakan mentah. Sayuran yang baik untuk penderita diabetes antara lain brokoli dan bayam.
• Aneka ikan, seperti tuna, salmon, sarden, dan mackerel
• Produk susu dan telur rendah lemak

Cara mengobati diabetes secara alami dengan mengonsumsi makanan bergizi sebenarnya tidak hanya membuat tubuh lebih sehat, tetapi juga dapat mengontrol berat badan.

Melakukan Diet

Bisa juga dikatakan sebagai diet ketogenik atau diet tinggi lemak, tinggi protein, dan rendah karbohidrat. Cara mengobati diabetes secara alami dengan ini diharapkan membuat tubuh membakar lemak dan memanfaatkan hasilnya, yaitu badan keton, sebagai sumber energi. Proses peralihan sumber energi dari glukosa ke badan keton umumnya memakan waktu kurang lebih 2-4 hari setelah mengkonsumsi diet rendah karbohidrat. Pada tahap ini, Anda diharapkan hanya mengonsumsi 30 gram karbohidrat per hari. Selain itu, jangan pernah mengonsumsi makanan dengan kandungan gula tinggi, soda manis, aneka gorengan, dan alkohol.